Allah lahirkan kesusahan dan kesedihan untuk dijadikan ikhtibar pada manusia agar berusaha untuk memperbaiki diri kearah kebahagiaan.
Apakah setiap kali aku berusaha untuk mengecapi kebahagiaan, aku harus di suap dengan santapan kesedihan dari orang yang amat ku kasihi, sedangkan dia yang menuntut untuk menikmati hidangan kasih sayang dari ku sebelum ini.
Adilkah Takdir?
Adilkan Tuhan?
Atau Manusia itu yang tidak kenal erti keadilan
Love,
Honeya
No comments:
Post a Comment